Pelajaran 8
Mari Hidup Sederhana
Rumah itu terletak di pinggir pantai. Di sekitar rumah banyak
tanaman dan pepohonan yang terawat baik, serta lingkungan dan halaman rumah pun
tampak bersih. Menurutmu, apakah rumah tersebut tergolong sederhana atau tidak?
Kemukakan pendapatmu ya … di Kolom Komentar ….
Q.S. al-Furqān/25: 67 mengajarkan ciri-ciri orang yang hidup sederhana.
Artinya: “Dan (termasuk hamba-hamba Tuhan Yang Maha Pengasih) orang-orang yang apabila membelanjakan (harta), mereka tidak berlebihan, dan tidak (pula) kikir, di antara keduanya secara wajar.” (Q.S. al- Furqān/25: 67).
Menurut al-Qur’ān, hidup sederhana itu adalah di antara berlebihan
dan kikir.
Berlebihan artinya tidak wajar atau aneh-aneh, sedangkan kikir
artinya terlampau hemat atau disebut juga pelit.
Dalam menggunakan uang jajan dianjurkan agar tidak berlebihan dan
tidak pula kikir. Hidup sederhana bukan berarti harus miskin, atau tidak punya
apa apa. Contoh sederhana misalnya makan bakso, antara makan dua mangkuk dengan
seperempat mangkuk, maka yang dianggap sederhana dari itu adalah makan bakso
satu mangkuk.
Meskipun Nabi Muhammad saw. seorang rasul dan pemimpin yang
memiliki pengaruh dan kekuasaan, namun ia selalu hidup sederhana dan
menghindari hidup mewah dan boros. Menurut riwayat, Nabi Muhammad saw.
selalu tidur beralaskan sehelai tikar, dan kalau ia terbangun dari tidurnya,
terlihat ada bekas tikar di pipinya. Begitu sederhananya kehidupan nabi, tapi
ia sangat mulia di hadapan Allah Swt. Mampukah kita seperti nabi?
Apa keuntungan hidup sederhana?
Nabi Muhammad saw. teladan kita. Ketaatan dan kesederhanaan Nabi
Muhammad saw. harus dicontoh dengan segenap kemampuan kita. Orang yang hidup
sederhana bukan berarti orang miskin atau tidak punya.
Keuntungan sederhana antara lain seperti berikut ;
• Orang yang hidup sederhana
berarti telah mengamalkan ajaran agama atau perintah Allah Swt., dan orang
tersebut mendapat pahala.
• Orang yang hidup sederhana
berarti telah mampu melawan godaan setan yang mendorong hidup boros.
• Orang yang hidup sederhana
biasanya rendah hati, dan disenangi banyak orang.
• Orang yang hidup sederhana
tidak akan ditimpa penyakit resah-gelisah
• Orang yang hidup sederhana
tidak akan pernah mengambil harta orang lain.
Menabung Yuk Teman !!!
Perhatikan dan bacalah dengan sungguh-sungguh Q.S. al-Isrā/17: 27
berikut ini.
Artinya: “Sesungguhnya pemboros-pemboros itu adalah saudara-saudara setan dan setan itu adalah sangat ingkar kepada Tuhannya.” (Q.S. al-Isrā/17: 27)
Menurut ayat 27 surat al-Isrā [17] di atas, pemboros adalah saudara
setan, sedangkan setan sangat ingkar kepada Allah Swt. Berarti orang yang suka
boros adalah orang yang ingkar kepada Allah Swt. Ingkar artinya tidak menuruti
perintah Allah Swt.
Aku harus bisa hidup sederhana. Semua orang bisa hidup sederhana,
tergantung pada kemauannya. Mulailah dengan niat yang ikhlas untuk hidup
sederhana, karena hidup sederhana adalah perintah Allah Swt. Mulailah dengan
membiasakan makan-minum sederhana tidak berlebihan, menggunakan uang jajan
secukupnya sesuai kebutuhan pokok saja, membeli pakaian tidak selalu mengikuti
model, demikian seterusnya.
Kalau hidup sederhana tidak dimulai dari sekarang, maka sikap boros
itu pun akan terus berlanjut sampai hari tua. Bahayanya, kalau sikap boros itu
suatu ketika tidak dapat terpenuhi, maka timbullah berbagai macam permasalahan,
seperti gelisah, marah, mengambil barang orang lain, dan menghalalkan segala
cara.
================================================================
MARI BERLATIH SOAL
!!!
KERJAKAN SOAL DI
BAWAH INI
DENGAN MENG-KLIK
TAUTAN BERIKUT
+++++++++++++++++++++++++++++++++
========================================================
LANJUTAN
SOAL HARI RABU, 01-04-2020
MARI BERLATIH SOAL
!!!
KERJAKAN SOAL DI
BAWAH INI
DENGAN MENG-KLIK
TAUTAN BERIKUT
إرسال تعليق